Perkuat Sinergi dalam Mewujudkan Masyarakat Sadar Gizi
Semarang, [Tanggal Kegiatan] — Dalam upaya memperkuat koordinasi dan sinergi program gizi di Jawa Tengah, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah melakukan kunjungan kerja dan kolaborasi strategis bersama Persatuan Ahli Gizi Indonesia (Persagi) Jawa Tengah. Kegiatan ini berlangsung di Sekretariat Persagi Jateng dan dihadiri oleh jajaran pengurus Persagi serta perwakilan dari Bidang Kesmas Dinkes Jateng.
Tujuan Kunjungan
Kunjungan ini bertujuan untuk:
- Menjalin kolaborasi lintas sektor dalam pelaksanaan program-program gizi.
- Menyerap aspirasi dan masukan dari tenaga gizi di lapangan.
- Menyusun strategi bersama untuk penguatan intervensi gizi berbasis masyarakat.
Fokus Kolaborasi
Beberapa poin penting hasil diskusi dan kolaborasi antara Dinas Kesehatan dan Persagi Jateng meliputi:
- Peningkatan Kapasitas SDM Gizi
- Dinkes dan Persagi akan bersama-sama mengadakan pelatihan dan workshop tematik bagi ahli gizi di kabupaten/kota.
- Fokus pada penanganan stunting, obesitas, dan penyakit tidak menular.
- Integrasi Data dan Evaluasi Program
- Perencanaan pelaporan program gizi akan melibatkan masukan dari tenaga gizi dan dikaji bersama secara berkala.
- Penguatan pemanfaatan data SIGIZI-Terintegrasi.
- Pendampingan Program Gizi di Daerah
- Persagi akan dilibatkan aktif sebagai mitra teknis dalam pendampingan program prioritas seperti 1000 HPK, Posyandu Remaja, dan Gizi Buruk.
- Kampanye Edukasi Gizi Bersama
- Kolaborasi dalam pelaksanaan Hari Gizi Nasional, Hari Makanan Sehat, dan kampanye “Isi Piringku” ke sekolah dan masyarakat.
Testimoni dan Komitmen
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Jateng, [Nama], menyampaikan:
“Kolaborasi dengan Persagi sangat penting karena merekalah pelaksana teknis langsung di lapangan. Dengan penguatan koordinasi ini, kita harap program gizi di Jateng semakin tepat sasaran dan berdampak luas.”
Sementara itu, Ketua Persagi Jateng, [Nama Ketua], menyambut baik inisiatif ini:
“Kami siap mendukung Dinas Kesehatan melalui keahlian dan jaringan ahli gizi yang kami miliki di seluruh kabupaten/kota. Sinergi ini penting demi mewujudkan masyarakat yang sehat dan sadar gizi.”